Jumat, 04 Oktober 2024

PLN IP Percepat Transisi Energi dengan Proyek PLTS 500 MW di Lima Lokasi Strategis

PLN IP Percepat Transisi Energi dengan Proyek PLTS 500 MW di Lima Lokasi Strategis

PLN Indonesia Power (PLN IP) mengumumkan langkah besar dalam pengembangan energi surya di Indonesia melalui pembangunan lima Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas total 500 megawatt (MW). Proyek ini merupakan bagian dari Proyek Hijaunesia 2023, sebuah inisiatif strategis PLN IP untuk mempercepat transisi energi nasional menuju bauran energi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Proyek PLTS 500 MW ini tidak hanya akan meningkatkan kapasitas pembangkitan listrik nasional, tetapi juga akan memberikan kontribusi signifikan dalam mengurangi emisi karbon hingga 2 juta ton. Hal ini sejalan dengan target PLN IP untuk mengembangkan pembangkit energi baru terbarukan (EBT) sebesar 2,78 GW hingga tahun 2028, serta mendukung upaya pemerintah mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.

Edwin Nugraha Putra, Direktur Utama PLN IP, menyatakan, "Proyek Hijaunesia 2023 merupakan bukti nyata komitmen PLN IP dalam mendukung program pemerintah untuk meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia. Kami optimis bahwa pembangunan PLTS ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan lingkungan."

Baca Juga

ASDP Menjadi Perusahaan Unggulan dalam Human Capital dengan Gold Award di IHCA X 2024

PLN IP telah melakukan berbagai upaya untuk mempercepat pembangunan PLTS ini, termasuk melaksanakan tahapan proyek secara paralel. Perusahaan juga telah membuka peluang bagi berbagai pihak, baik dari dalam maupun luar negeri, untuk berpartisipasi dalam proyek ini melalui skema kemitraan strategis.

"Kami telah menerima respons yang sangat positif dari berbagai calon mitra dan kontraktor EPC. Hal ini menunjukkan bahwa proyek ini memiliki potensi yang besar untuk mendorong investasi dan pertumbuhan ekonomi di sektor energi terbarukan," tambah Edwin.

PLN IP juga berkomitmen untuk menggunakan komponen dalam negeri (TKDN) sesuai regulasi dalam pembangunan PLTS ini. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi industri nasional dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan.

Dengan dimulainya proyek PLTS 500 MW ini, PLN IP menunjukkan kepemimpinannya dalam pengembangan energi surya di Indonesia. Proyek ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi proyek-proyek EBT lainnya, serta mendorong percepatan transisi energi nasional menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Redaksi

Redaksi

idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

ASDP Fasilitasi Pelatihan HAKI bagi Mitra Binaan untuk Mendorong UMKM Go Legal

ASDP Fasilitasi Pelatihan HAKI bagi Mitra Binaan untuk Mendorong UMKM Go Legal

ASDP Berikan Pelatihan HAKI kepada Mitra Binaan untuk Mendukung Legalitas UMKM

ASDP Berikan Pelatihan HAKI kepada Mitra Binaan untuk Mendukung Legalitas UMKM

Dalam Upaya Mendorong UMKM Go Legal, ASDP Sediakan Pelatihan HAKI untuk Mitra Binaan

Dalam Upaya Mendorong UMKM Go Legal, ASDP Sediakan Pelatihan HAKI untuk Mitra Binaan

ASDP Selenggarakan Pelatihan HAKI untuk Mitra Binaan dalam Rangka Mendorong Legalitas UMKM

ASDP Selenggarakan Pelatihan HAKI untuk Mitra Binaan dalam Rangka Mendorong Legalitas UMKM

ASDP Berikan Dukungan Pelatihan HAKI kepada Mitra Binaan untuk Memfasilitasi UMKM Go Legal

ASDP Berikan Dukungan Pelatihan HAKI kepada Mitra Binaan untuk Memfasilitasi UMKM Go Legal