PLN Indonesia Power (PLN IP) Berkomitmen Tingkatkan Penjualan dan Penurunan Emisi Karbon dengan Mengadopsi Perdagangan Karbon
- Kamis, 16 Mei 2024
JAKARTA - Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, menyatakan bahwa PLN IP mengadopsi carbon trading untuk mendukung pencapaian Net Zero Emission (NZE) pada 2060. Pada tahun 2023, PLN IP berhasil mencapai 2.428.203 ton CO2 dalam carbon trading, dengan target meningkat dua kali lipat di masa mendatang.
Pembangkit listrik PLN IP, termasuk PLTU Suralaya, PLTU Banten 1 Suralaya, dan lainnya, menjadi penyumbang utama dalam penurunan emisi karbon. Capaian ini diharapkan mendukung Pemerintah dalam mencapai Target Kontribusi Nasional (NDC) 2030 dan NZE 2060.
Dengan langkah ini, PLN IP berkontribusi dalam mengurangi dampak perubahan iklim dan lingkungan, sejalan dengan upaya pemerintah. PLN IP juga membuka peluang kerjasama dalam perdagangan karbon untuk penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) secara nasional.
Baca JugaPLN Indonesia Power dan Mitra Global Berkolaborasi untuk Transisi Energi Menuju NZE 2060
Redaksi
idxcarbon adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Sustain Kelola Manajemen Risiko, PLN Sabet Penghargaan di ASEAN Risk Award 2024
- Rabu, 07 Agustus 2024
Sustain Kelola Manajemen Risiko, PLN Sabet Penghargaan di ASEAN Risk Award 2024
- Rabu, 07 Agustus 2024
Berita Lainnya
PLN Indonesia Power Hadirkan Solusi Inovatif untuk Masyarakat yang Sejahtera
- Senin, 30 September 2024
Kesejahteraan Masyarakat: Upaya Inovatif PLN Indonesia Power Menuju Masa Depan Cerah
- Sabtu, 28 September 2024
PLN Indonesia Power: Menggali Inovasi untuk Kesejahteraan yang Berkelanjutan
- Sabtu, 28 September 2024
Transformasi Kesejahteraan Melalui Inovasi Inspiratif dari PLN Indonesia Power
- Minggu, 29 September 2024
PLN Indonesia Power: Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Inovasi Berani
- Senin, 30 September 2024