ASDP Rayakan HUT ke-79 RI dengan Inisiatif Hijau: Tanam 2000 Pohon di Lombok Timur

Kamis, 05 September 2024 | 15:23:42 WIB

Dalam rangka merayakan HUT ke-79 Republik Indonesia, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bekerja sama dengan Jejakin dan Perkumpulan Pemberdayaan Masyarakat dan Pendidikan Konservasi Alam (YAPEKA) melaksanakan penanaman 2000 pohon di Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (17/8). Aktivitas ini merupakan bagian dari komitmen ASDP untuk mempercepat implementasi kebijakan dekarbonisasi dan mencapai target National Determined Contribution (NDC) 2030.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan bentuk kontribusi ASDP terhadap negara serta peran aktifnya dalam melestarikan lingkungan, khususnya dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir, menyerap karbon, dan memperkaya keanekaragaman hayati di area operasional ASDP. 

"Terima kasih kepada karyawan dan pemangku kepentingan ASDP yang telah aktif menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan. Pada perayaan HUT ke-79 RI, sebanyak 350 peserta, termasuk manajemen dan karyawan ASDP dari cabang Kayangan dan regional 3, perwakilan dinas setempat, mitra perusahaan, aparat desa, serta warga lokal, berkumpul untuk menanam 2000 pohon," ujarnya.

Aktivitas ini sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim, yang mendorong tindakan cepat untuk mengatasi perubahan iklim dan dampaknya, serta SDG 14 mengenai konservasi dan pemanfaatan berkelanjutan sumber daya kelautan dan samudera.

Jenis-jenis pohon yang ditanam di sekitar Pelabuhan Kayangan mencakup sengon laut, waru laut, mangrove, banten (pohon kuda), kayu putih, dan kelapa, yang semuanya memiliki nilai ekologis tinggi dan sesuai dengan kondisi tanah lokal. Pohon-pohon ini diharapkan dapat menyerap 415,31 ton CO2e (karbondioksida) dalam waktu 8 tahun serta membantu menahan laju angin agar kapal dapat bersandar dengan lebih aman di pelabuhan.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan, dengan ASDP dan YAPEKA melibatkan warga setempat dalam pemeliharaan pohon melalui penyiraman, pemangkasan, dan pengawasan berkala. YAPEKA, yang memiliki pengalaman dalam pemberdayaan masyarakat dan konservasi alam, akan memastikan penanaman dilakukan dengan metode yang sesuai dengan kondisi lokal.

Bersama Jejakin, yang menyediakan teknologi digital untuk monitoring, reporting, dan verifikasi (DMRV), ASDP dapat memantau pertumbuhan dan perkembangan pohon-pohon yang ditanam, termasuk pengukuran akurat terhadap dampak positif seperti jumlah emisi karbon yang berhasil diserap.

Sebagai tambahan, ASDP telah mengumpulkan lebih dari 70 ribu botol plastik dengan berat total 1,3 ton sejak Januari 2023 hingga Juli 2024, yang setara dengan pengurangan lebih dari 7 juta jejak karbon. 

ASDP memahami bahwa keberlanjutan lingkungan adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik. Dengan menjadikan penanaman pohon sebagai bagian dari komitmen jangka panjang, ASDP berkontribusi secara nyata dalam menjalankan operasional pelabuhan yang ramah lingkungan dan merayakan HUT RI ke-79 dengan cara yang berarti.

Terkini