JAKARTA - PLN Icon Plus telah menyiapkan infrastruktur dengan teliti untuk mendukung penyelenggaraan 10th World Water Forum di Bali, yang berlangsung pada 18-25 Mei 2024. Salah satu persiapannya adalah memastikan kehandalan Jaringan Teknologi Informasi (TI) untuk Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), sehingga memudahkan pengguna kendaraan listrik untuk mengisi daya selama acara, mengingat pentingnya penggunaan energi terbarukan.
Selain SPKLU, PLN Icon Plus juga telah memastikan keamanan dan kehandalan pasokan listrik melalui pengawasan SCADA dengan monitoring dari Security Operation Center (SOC) PLN STI dan PLN UID Bali. Monitoring ini memungkinkan pemantauan kondisi listrik secara real-time untuk mengantisipasi dan menangani masalah dengan cepat.
Tak hanya itu, PLN Icon Plus juga mendukung jaringan CCTV dan WiFi di beberapa lokasi penting selama acara, seperti Venue ITDC EV Parking, Venue SOC, dan Main Venue GD SS2 ITDC. Hal ini bertujuan untuk memastikan keamanan, kenyamanan, serta mempermudah akses informasi dan komunikasi bagi para peserta.
Ari Rahmat Indra Cahyadi, Direktur Utama PLN Icon Plus, menyatakan komitmen perusahaan untuk mendukung PLN dalam mempersiapkan infrastruktur yang handal untuk kelancaran 10th World Water Forum. Ini mencakup persiapan Jaringan TI yang tidak hanya untuk kelancaran acara, tetapi juga sebagai komitmen nyata dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
10th World Water Forum adalah platform bagi pemimpin dunia, pakar, dan praktisi untuk berdiskusi mengenai pengelolaan air yang berkelanjutan. Dukungan dari PLN Icon Plus diharapkan dapat memastikan kesuksesan forum ini dan menghasilkan solusi yang bermanfaat bagi lingkungan global.
Inisiatif PLN Icon Plus ini juga sejalan dengan visi perusahaan untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik dalam transformasi energi hijau. Dengan komitmen dan persiapan yang dilakukan, PLN Icon Plus siap menjadi bagian penting dalam kesuksesan 10th World Water Forum di Bali serta memberikan dampak positif bagi pengelolaan sumber daya air global.