PLN Indonesia Power Bangun 5 PLTS Skala Besar, Perkuat Komitmen Transisi Energi

Sabtu, 08 Juni 2024 | 00:06:23 WIB

Jakarta – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) menegaskan komitmennya dalam mendukung transisi energi nasional dengan membangun 5 (lima) Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) skala besar di lokasi yang berbeda. Proyek ambisius dengan total kapasitas 500 Megawatt (MW) ini merupakan bagian dari Proyek Hijaunesia 2023 yang bertujuan untuk meningkatkan bauran energi baru terbarukan (EBT) dalam portofolio pembangkit PLN IP.

**Edwin Nugraha Putra, Direktur Utama PLN IP**, menyampaikan, "Pembangunan 5 PLTS ini merupakan langkah strategis PLN IP dalam mendukung target pemerintah mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060. Kami optimis bahwa proyek ini akan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kapasitas pembangkit EBT di Indonesia."

PLN IP telah memulai proses pembangunan PLTS ini dengan melakukan berbagai langkah secara paralel, termasuk pra-seleksi mitra, pemilihan lender, dan perizinan. Langkah percepatan ini diharapkan dapat mempercepat commercial operation date (COD) dari masing-masing PLTS.

Proyek ini mendapatkan antusiasme tinggi dari berbagai calon mitra dan kontraktor EPC, baik dari dalam maupun luar negeri. Tercatat 33 peserta telah lulus tahap request for quotation (RFQ) dan saat ini proses tender telah memasuki tahap evaluasi.

"Kami sangat mengapresiasi minat yang tinggi dari berbagai pihak terhadap proyek PLTS ini. Hal ini menunjukkan bahwa pengembangan EBT di Indonesia semakin menarik bagi para investor. Kami juga berkomitmen untuk mendorong penggunaan komponen dalam negeri (TKDN) dalam proyek ini sesuai dengan regulasi yang berlaku," tambah Edwin.

Dengan target pengembangan pembangkit EBT sebesar 2,78 GW hingga tahun 2028, PLN IP optimis dapat berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon hingga 2 juta ton. Proyek Hijaunesia 2023 ini merupakan bukti nyata komitmen PLN IP dalam mendukung transisi energi dan mewujudkan masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan bagi Indonesia.

Terkini