Dukungan PLN IP untuk KTT WWF Bali: 758 MW Listrik Andal

Rabu, 05 Juni 2024 | 13:28:13 WIB

PT PLN Indonesia Power (PLN IP) menegaskan komitmennya dalam menyukseskan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan digelar di Bali pada 18-25 Mei 2024. Sebagai perusahaan penyedia energi terkemuka di Indonesia, PLN IP menyadari pentingnya peran listrik yang andal dalam menunjang kelancaran acara berskala internasional ini.

Berbagai persiapan telah dilakukan oleh PLN IP untuk memastikan pasokan listrik tanpa gangguan selama KTT WWF berlangsung. Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, menyatakan bahwa perusahaan telah mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki, termasuk pembangkit listrik, jaringan transmisi, dan distribusi. Selain itu, PLN IP juga telah menyiagakan petugas khusus yang akan bertugas memantau dan menjaga kelancaran pasokan listrik selama 24 jam penuh.

Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bali, sebagai garda terdepan PLN IP dalam menyediakan listrik di Pulau Dewata, telah menyiapkan pembangkit andal yang tersebar di tiga lokasi strategis, yaitu Pesanggaran, Pemaron, dan Gilimanuk. Total kapasitas pembangkit yang disiapkan mencapai 758 megawatt (MW), cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik di Bali saat beban puncak.

Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN IP, Djoko Mulyono, menjelaskan bahwa persiapan tidak hanya dilakukan dari sisi teknis, tetapi juga dari sisi sumber daya manusia. Tim khusus yang terdiri dari para ahli di bidang kelistrikan telah disiapkan untuk merespons cepat jika terjadi gangguan. "Kami memiliki tim yang siap siaga 24 jam untuk memastikan pemulihan operasional suplai listrik dilakukan secepat mungkin jika terjadi gangguan," ujar Djoko.

Pengalaman PLN IP dalam menangani acara internasional seperti KTT G20 menjadi modal berharga dalam menghadapi KTT WWF. "Kami telah belajar banyak dari pengalaman sebelumnya dan akan menerapkan praktik terbaik untuk memastikan pasokan listrik yang andal selama KTT WWF," kata Edwin.

Senior Manager PLN IP UBP Bali, I Made Harta Yasa, menambahkan bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti pemerintah daerah dan panitia KTT WWF, untuk memastikan kelancaran pasokan listrik di lokasi-lokasi acara. "Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan memastikan listrik tidak menjadi kendala dalam kesuksesan KTT WWF," tegas I Made.

Dengan segala persiapan yang telah dilakukan, PLN IP optimistis dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kesuksesan KTT WWF ke-10 di Bali. Keandalan pasokan listrik yang terjamin diharapkan dapat memberikan kesan positif bagi para delegasi dari berbagai negara dan menunjukkan bahwa Indonesia mampu menjadi tuan rumah yang baik untuk acara berskala global.

Terkini